​
​Buah Kiwi (sering disingkat menjadi kiwi di Amerika Utara dan Eropa kontinental) atau gooseberry Cina adalah buah beri yang dapat dimakan dari beberapa spesies tanaman merambat berkayu dalam genus Actinidia.

Orang mengira buah ini memiliki rasa gooseberry dan mulai menyebutnya “gooseberry Cina”. Ini tidak terkait dengan keluarga Grossulariaceae yang menjadi milik gooseberry.

Terlepas dari namanya, buah kiwi bukanlah tanaman asli Selandia Baru. Benih dibawa ke Selandia Baru pada tahun 1904 oleh Mary Isabel Fraser, kepala Sekolah Wanita Wanganui, yang telah mengunjungi sekolah misionaris di Cina. Mereka ditanam pada tahun 1906 oleh pembibit Wanganui, Alexander Allison, dan tanaman tersebut pertama kali berbuah pada tahun 1910.

NUTRISI
Buah kiwi menempati urutan nomor satu dalam kandungan nutrisi dibandingkan dengan 27 buah lainnya. Kiwi mengandung dua kali jumlah Vitamin C - dibandingkan dengan jeruk (per 100 mg) - dan memiliki dua kali jumlah nutrisi - dibandingkan dengan apel (per 100 mg).

Kiwi ternyata juga kaya akan serat makanan dan memberikan berbagai manfaat kesehatan. Buah asam ini dapat mendukung kesehatan jantung, kesehatan pencernaan, dan kekebalan tubuh. Kiwi adalah pilihan buah yang sehat dan kaya dengan vitamin dan antioksidan. Buah eksotis kecil yang menjadi favorit di supermarket ini ternyata juga rendah gula.

Hal pertama di pagi hari dengan perut kosong adalah waktu terbaik untuk makan buah kiwi. Buah ini mendetoksifikasi sistem tubuh Anda dan serat dalam buah mengandung banyak mineral yang akan memberi Anda energi sepanjang hari.
​
Namun demikian, makan 1-2 buah kiwi ukuran sedang sebelum tidur dapat membantu Anda tertidur lebih cepat dan tidur lebih lama. Kiwi kaya akan serotonin dan antioksidan, yang keduanya dapat meningkatkan kualitas tidur saat dimakan sebelum tidur.

​
SEJARAH
Buah kiwi berasal dari Cina tengah dan timur. Deskripsi pertama yang tercatat tentang buah kiwi berasal dari abad ke-12 selama dinasti Song. Pada awal abad ke-20, budidaya buah kiwi menyebar dari Cina ke Selandia Baru, di mana penanaman komersial pertama terjadi.

Pada tahun 1962, petani Selandia Baru mulai menyebutnya "Buah Kiwi" (Māori: huakiwi) karena penampilannya yang mirip dengan burung kiwi - untuk kepentingan pemasaran ekspor, dan nama itu pertama kali didaftarkan oleh Turners & Growers pada 15 Juni 1959 yang kemudian diadopsi secara komersial pada tahun 1974.

Pada saat Selandia Baru mulai mengekspor buah ke AS pada 1950-an, saat itu adalah puncak Perang Dingin dan istilah gooseberry Cina memiliki citra buruk untuk pemasaran internasional. Ide pertama mereka, 'melonette', sama tidak populernya dengan importir AS karena melon dan berry dikenakan tarif impor yang tinggi. Pada bulan Juni 1959, Jack Turner mengusulkan nama buah Kiwi pada pertemuan manajemen Turners and Growers di Auckland. Idenya diadopsi dan kemudian menjadi nama industri.

BUDIDAYA
Budidaya buah kiwi menyebar dari Cina pada awal abad ke-20 ke Selandia Baru, di mana penanaman komersial pertama terjadi. Buah ini menjadi populer di kalangan prajurit Inggris dan Amerika yang ditempatkan di Selandia Baru selama Perang Dunia II, dan kemudian diekspor, pertama ke Inggris Raya dan kemudian ke California pada 1960-an.

Sejumlah spesies lain juga ditanam untuk diambil buahnya. Kiwi emas (Actinidia chinensis) memiliki lebih sedikit rambut dan lebih kuning, daging lebih manis daripada A. deliciosa dan ditanam secara komersial di beberapa tempat. Kiwi lainnya termasuk dua spesies tahan dingin (A. arguta dan A. kolomikta), gooseberry telur Cina (A. coriacea), kiwi merah (A. melanandra), anggur perak (A. polygama), dan kiwi ungu (A. purpurea ).

Ada dua jenis utama tanaman kiwi yang dapat ditanam di pekarangan rumah: Kiwi yang umum (A. deliciosa) dan kiwiberry (A. arguta, A. kolomikta). Kiwi yang umum adalah jenis yang kebanyakan dari kita kenal, buahnya berwarna cokelat dan seukuran telur ayam ekstra besar. Kiwiberry, di sisi lain, menghasilkan buah yang halus, hijau, seukuran anggur, itulah sebabnya ia juga diberi nama "kiwiberry."

​

​Buah srikaya sudah lama dikenal di Indonesia dan menjadi salah satu buah yang digemari di negeri ini. Srikaya sebenarnya adalah tanaman yang masuk ke dalam genus Annona dan berasal dari daerah tropis. Sedangkan nama ilmiah buah srikaya sendiri adalah Annona squamosa.
​
Ciri khasnya adalah dagingnya berwarna putih dan fisiknya berbentuk bulat dengan dengan kulit yang ber”mata” banyak.

Ada banyak orang yang susah membedakan antara srikaya dengan buah sirsak. Mengapa demikian? karena dari bentuk buah dan daunnya srikaya mirip sirsak. Buah srikaya berbentuk bulat dengan kulit bermata banyak (serupa sirsak).

Kedua buah itu memiliki daging buah yang juga berwarna putih. Namun apapun itu, sirsak dan srikaya memiliki khasiat sama yaitu untuk pengobatan tradisional.

Misalnya daun srikaya telah digunakan dari sejak dahulu untuk kesehatan. Daun ini dipercaya bisa memperlambat penyerapan glukosa untuk menjaga agar kadar gula tetap stabil. Tambahan lagi, air rebusan daun srikaya juag dapat diminum untuk mengobati gangguan pencernaan seperti disentri.

​
Karena rasanya yang manis, buah ini sering dikonsumsi secara langsung setelah dibuka atau dijadikan jus buah. Dalam satu buah srikaya terdapat kandungan 60-100 kalori dan banyak nutrisi penting seperti misalnya karbohidrat.
​
Srikaya mengandung vitamin B6 yang berguna untuk anti-inflamasi. Vitamin B6 bisa mengatasi masalah pada pernapasan yang berhubungan pada saluran bronkitis yang meradang hal ini karena vitamin B6 membantu menurunkan peradangan dalam tubuh. Buah ini juga mengandung antioksidan yang membantu meringankan infeksi dan masalah pernapasan.

Pohon srikaya bisa tumbuh dan berbuah baik di pot ataupun di tanah, dari mulai kembang sampai buah masak memerlukan waktu 3,5 - 4 bulan. Srikaya berbentuk perdu atau pohon, tingginya bisa mencapai 3-6 m.

​
​Kebanyakan varietas srikaya yang beredar di Indonesia adalah srikaya yang kulitnya berwarna hijau. Tapi tahukah Anda ternyata ada juga srikaya yang kulitnya berwarna merah.
​
Srikaya merah ini adalah varietas unggul yang  berasal dari Australia. Dengan kulitnya yang berwarna merah varietas satu ini terlihat lebih menarik dari srikaya pada umumnya.

Dengan kulit yang berwarna merah keunguan rasa daging buah ini ternyata manis sekali dan memiliki aroma harum dan daging yang kenyal. Varian ini bisa ditanam di dataran rendah hingga dataran tinggi dengan kondisi cuaca kering dan panas untuk mendapatkan hasil yang paling ideal.

Untuk pemeliharaan, yang perlu dilakukan saat penanaman srikaya adalah berupa penyiraman, pemangkasan, pemupukan dan perawatan buah. Penyiraman srikaya membutuhkan 2 -3 liter air per pohonnya. Oleh karena itu, tanaman ini membutuhkan penyiraman secara teratur per hari, terutama pada masa pembungaan.

Salah satu fakta menarik tentang srikaya adalah selai yang diberi nama selai srikaya. Ternyata bahan utama untuk membuat selai srikaya sama sekali tidak menggunakan buah srikaya melainkan terbuat dari telur dan gula dengan bermacam varian pandan, santan atau telur bebek.

Selai ini disebut srikaya karena selai ini merupakan tradisi bangsa Melayu. Karena itulah penamaannya menggunakan bahasa Melayu yaitu sri yang berarti cerah dan kaya yaitu warna kuning emas seperti orang kaya yang memiliki banyak emas.

​

​Mentimun (Cucumis sativus) adalah tumbuhan merambat dari famili labu (Cucurbitaceae), banyak dibudidayakan untuk diambil buahnya. Mentimun adalah salah satu jenis tanaman yang dapat dimakan yang termasuk dalam keluarga labu.

Berasal dari India, antara bagian utara Teluk Benggala dan Pegunungan Himalaya, mentimun adalah salah satu sayuran yang paling kuno. Penggalian gua telah mengungkapkan bahwa mentimun telah ditanam sebagai sumber makanan selama lebih dari 3000 tahun bersama dengan kerabat terdekatnya yang masih hidup, Cucumis hystrix. Tanaman ini mungkin diperkenalkan ke Eropa oleh orang Yunani atau Romawi.

Mentimun, seperti kebanyakan tanaman cucurbit, menghasilkan bunga jantan dan betina terpisah pada tanaman yang sama. Dalam istilah botani, tanaman ini dikatakan monoecious (satu rumah).

Sekitar 2-3 milenium SM, peradaban India awal berhasil menanam mentimun dan mulai memasukkannya ke dalam masakan mereka yang kaya bumbu. Seiring berjalannya waktu, kemampuan produksi mereka berkembang, dan pada milenium pertama SM mereka mulai berdagang dengan peradaban Timur Tengah dan Eropa.

Mentimun telah dibudidayakan selama setidaknya 3000 tahun di Asia Barat, termasuk Cina, dan menyebar ke Eropa, pertama di Yunani dan Italia. Catatan budidaya mentimun muncul di Prancis pada abad ke-9 dan Inggris pada abad ke-14, dan mentimun diperkenalkan di Haiti pada tahun 1494 oleh Christopher Columbus.

Kata "mentimun" dalam bahasa Inggris adalah “cucumber” yang berasal dari nama Latin "cucumis." Tiga ratus tahun yang lalu, orang Inggris menyebutnya "cowcumber."

Berdasarkan klasifikasi botani : mentimun adalah buah. Sebuah buah botani akan memiliki setidaknya satu biji dan tumbuh dari bunga tanaman. Dengan pengertian ini, mentimun diklasifikasikan sebagai buah karena mengandung biji kecil di tengah dan tumbuh dari bunga tanaman mentimun.

Buah ini banyak dibudidayakan dan membuat tambahan bergizi untuk diet apa pun. Mentimun biasanya dianggap sebagai sayuran karena penggunaannya dalam dunia kuliner.
​
Ringan dengan rasa yang sangat renyah dan menyegarkan, mentimun biasanya dinikmati segar atau diasamkan dalam segala hal mulai dari salad hingga sandwich. Mentimun juga sering dimakan mentah sebagai camilan rendah kalori atau bisa dipadukan dengan hummus, minyak zaitun, garam, atau saus salad untuk menambah sedikit rasa. 

​
Mentimun juga mengandung banyak nutrisi. Hanya dalam satu cangkir irisan mentimun, Anda akan mendapatkan 14% hingga 19% vitamin K yang Anda butuhkan untuk hari itu. Anda juga akan mendapatkan vitamin B dan C bersama dengan mineral seperti tembaga, fosfor, kalium, dan magnesium.

Mentimun berukuran sedang hanya memiliki 24 kalori, yang membuatnya menjadi makanan dengan kepadatan yang sangat rendah. Menjadikan makanan seperti itu sebagai bagian dari diet Anda bermanfaat untuk menurunkan berat badan karena membuat Anda kenyang dengan jumlah kalori yang lebih sedikit.

Mentimun sebagian besar terdiri dari air dan juga mengandung elektrolit penting. Mereka dapat membantu mencegah dehidrasi dalam cuaca panas atau setelah berolahraga. Bagi orang yang tidak suka minum air putih, menambahkan mentimun dan mint bisa membuatnya lebih menarik untuk dikonsumsi.

Salah satu teknik pengolahan mentimun yang paling populer hingga saat ini adalah membuatnya menjadi acar. Acar mentimun atau pickles dimulai lebih dari 4.000 tahun yang lalu, ketika orang Mesopotamia kuno mulai merendam mentimun dalam air garam asam, sebagai cara untuk mengawetkannya.

Sejak itu, acar mentimun telah menjadi makanan pokok dalam budaya di seluruh dunia, terkenal karena kehangatannya, manfaat kesehatannya, dan rasanya yang lezat.

Dan jangan salah, mentimun juga bermanfaat untuk rambut. Mentimun memerangi kekeringan kulit kepala Anda dengan memberikan kelembapan. Memperkuat folikel rambut, mempromosikan pertumbuhan rambut dan mengurangi rambut rontok.

Untuk binatang peliharaan, mentimun juga aman untuk dimakan anjing dan menawarkan camilan rendah kalori dan renyah yang disukai banyak anjing. Mentimun hanya mengandung sekitar 8 kalori per setengah cangkir irisan, dibandingkan dengan 40 kalori dalam satu biskuit anjing ukuran sedang, dan sangat rendah sodium dan lemak.

​

​Nangka (Artocarpus heterophyllus), juga dikenal sebagai pohon nangka adalah spesies pohon dalam famili ara, murbei dan sukun (Moraceae). Berasal dari wilayah antara Ghats Barat di India selatan, seluruh Sri Lanka dan hutan hujan Filipina, Indonesia, dan Malaysia.

Buah ini umumnya digunakan dalam masakan Asia Selatan dan Tenggara. Buah yang matang dan mentah bisa dikonsumsi. Nangka adalah buah nasional Bangladesh dan Sri Lanka dan buah negara bagian Karnataka, Kerala, dan Tamil Nadu di India.

ASAL USUL
Menurut Wikipedia, kata nangka berasal dari bahasa Portugis jaca, yang berasal dari istilah bahasa Malayalam chakka (Malayalam: chakka pazham), ketika Portugis tiba di India di Kozhikode (Calicut) di Pantai Malabar (Kerala) pada tahun 1499. 

Belakangan nama Malayalam (cakka) dicatat oleh Hendrik van Rheede (1678–1703) dalam Hortus Malabaricus, vol. iii dalam bahasa Latin. Henry Yule menerjemahkan buku itu dalam Mirabilia descripta: the wonders of the East karya Jordanus Catalani (fl. 1321–1330).

Sedangkan nama Inggris nangka adalah "Jackfruit" yang digunakan oleh dokter dan naturalis, Garcia de Orta dalam bukunya tahun 1563 Colóquios dos simples e drogas da India. Berabad-abad kemudian, ahli botani Ralph Randles Stewart menyarankan buah tersebut diberi nama yang diambil dari William Jack (1795-1822), seorang ahli botani Skotlandia yang bekerja untuk East India Company di Bengal, Sumatra, dan Malaya.

PENGEMBANGBIAKAN
Nangka didomestikasi secara mandiri di Asia Selatan dan Asia Tenggara, seperti yang ditunjukkan oleh nama-nama Asia Tenggara yang tidak berasal dari akar bahasa Sansekerta. Tanaman ini mungkin pertama kali didomestikasi oleh orang Austronesia di Jawa atau Semenanjung Malaya.

Di bawah kulit buah pohon tropis yang tebal dan bergelombang ini adalah daging berserat yang bisa Anda makan mentah atau dimasak dalam berbagai hidangan. Buah nangka adalah buah pohon yang terbesar di dunia, dengan berat bisa mencapai 40 pon atau lebih.
​
Varietas nangka dibedakan menurut karakteristik daging buahnya. Di Indochina, kedua varietas tersebut adalah versi "keras" (lebih renyah, lebih kering, dan kurang manis, tetapi lebih berdaging), dan versi "lunak" (lebih lembut, lebih lembab, dan jauh lebih manis, dengan daging berwarna emas lebih gelap daripada yang keras. variasi).

​CITARASA
Bila telah matang, nangka memiliki rasa manis. Rasanya mirip dengan buah-buahan tropis lainnya dan merupakan tambahan yang bagus untuk smoothie.

Untuk tekstur, nangka tidak berbeda dengan pisang, mangga, atau nanas dalam hal padat dan berserat. Tapi rasanya cukup khas. Ada yang bilang manis, dan ada juga yang bilang nangka memiliki rasa yang mirip dengan daging sapi, terutama saat dimasak.

Nangka matang yang rasanya manis, dapat digunakan untuk membuat berbagai masakan, termasuk custard, kue, atau dicampur dengan es serut seperti es teler di Indonesia atau halo-halo di Filipina.
Biji dari buah matang dapat dimakan setelah dimasak, dan dikatakan memiliki rasa manis seperti susu yang sering dibandingkan dengan kacang Brazil. Bijinya bisa direbus, dipanggang, atau dioven. Saat dipanggang, rasa bijinya mirip dengan chestnut. 

Bijinya ini bisa dikonsumsi sebagai makanan ringan (baik dengan merebus atau memanggang api) atau untuk membuat makanan penutup. Di Jawa, bijinya biasa dimasak dan dibumbui dengan garam sebagai camilan.

Bila dimasak dengan benar, nangka kaya akan rasa, lezat dan berair dengan pinggiran yang renyah yang dapat menyaingi daging burger panggang di pasaran. Jika tidak dimasak dengan benar, nangka bisa terasa pahit, berair, dan hambar

KANDUNGAN NUTRISI
Salah satu manfaat nangka bagi tubuh adalah membantu mengatasi gangguan pencernaan dan tiroid. Nangka kaya akan dua jenis serat – larut dan tidak larut – membantu tubuh memproduksi energi dan melancarkan pencernaan sehingga memudahkan buang air besar.

Selain itu dengan kandungan yang kaya akan Vitamin C dan antioksidan, memasukkan nangka dalam makanan sehari-hari Anda akan membantu sistem kekebalan tubuh melawan penyakit. Dengan energi 94 Kkal dalam setiap 100 gramnya, ditambah dengan jumlah karbohidrat yang sehat, makan nangka akan mengisi kembali energi dalam tubuh Anda.

Nangka mengandung sejumlah besar magnesium yang merupakan mineral penting yang membantu mengatur kadar neurotransmitter dalam tubuh, membantu Anda tidur lebih nyenyak. Jadi, jika Anda termasuk orang yang susah tidur setiap malam, sudah saatnya Anda mulai mengonsumsi buah nangka secara rutin.

​